Naik Tante Sogun (Tukang Ojek Paling Terkenal Se-Aimere)


Dengan perut keroncongan saya menyusuri jalan pesisir selatan Aimere naik ojek Tante Sogun sampai tiba-tiba dia berkata, “Mas Yogo, pernah ke Dermaga Aimere?”

“Belum Tante,” jawab Saya santai.

“Belum? Kalau begitu kita langsung ke sana,” jawab Tante Sogun dingin.

Tiba-tiba motor Revonya dipacu lebih cepat dan belok di sebuah tempat seperti terminal tapi di dalamnya sepi.

“Tante, ini mau kemana?” tanya Saya mulai agak panik. Tante Sogun hanya diam.

“Tante Saya mau dibawa kemana ini, TANTE SOGUN TOLONG  JANGAN CULIK SAYA..!!” teriak saya panik beneran.

Ternyata teriakan Saya yang mirip babi kepanasan itu membuat Tante Sogun menghentikan laju sepeda motornya.

Keadaan hening sebentar, hanya debur ombak dan debu-debu yang berterbangan disertai bau amis ikan laut yang mampu memecah keheningan siang itu sampai Tante Sogun berkata, “Mas Yogo mau cari warung makan kan?”

“Di Dermaga Aimere ada warung makan, yang jual orang Jawa Mas. Sebentar kita ke sana beli makanan buat Mas,” jawab Tante Sougun dengan santainya.

“Iya Tante, kalau gitu kita lanjut,” jawab Saya salah tingkah menutup pembicaraan.

Motor pun melaju meninggalkan tempat parkir dermaga yang sepi itu menuju rumah makan di dalam Dermaga Aimere, dan yang pasti Saya tidak jadi diculik Tante Sogun.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel